25 Maret 2008

Shalat Tahajud

Dari tulisan ini disebutkan pengertian dari Shalat Sunat Tahajud sebagai berikut:


Shalat sunat tahajud adalah shalat yang dikerjakan pada waktu tengah malam di antara shalat isya dan Shalat shubuh setelah bangun tidur. Jumlah rokaat shalat tahajud minimal dua rokaat hingga tidak terbatas. Saat hendak kembali tidur sebaiknya membaca ayat kursi, surat al ikhlas, surat al falaq dan surat an nas.

Nah, disana ada kata-kata "setelah bangun tidur". Saya masih bingung :(, apakah tidur dalam arti yang sebenar-benarnya tidur secara fisik? Kalau begitu, bagaimana orang muslim yang aktivitasnya pada malam hari eperti ronda, satpam dan kegiatan malam hari lainnya? Apakah mereka harus menyisihkan dulu waktu untuk tidur kemudian bangun dan melakukan shalat tahajud?

Ah, hati saya kan selalu tidur... (bahkan ketika sedang menunaikan shalat)





2 komentar:

Anonim mengatakan...

tidur dlm artian hati yg tk tertidur atau slalu berzikir.bhkn, syekh abdul qodir jaelani ia tidur beralaskan buah kelapa agar tdk terlelap.bicara ttg pekerjaan, lbh mulia bekerja menjaga malam ketimbang salat malam,sebab ia lbh bermanfaat bg org lain dan jk solat malam ia beribadah hanya utk kenikmatan dirinya sendiri tidak menyangkut manfaat kpd org lain.dan sdh tercantum dlm sunah,hal yg mendatangkan manfaat bg org banyak ada ibadah yag mulia

Cepi Supratman mengatakan...

Tq pencerahannya :)